Pages

Monday, February 4, 2013

Obat-obatan dapat Mempengaruhi Produksi Sperma pada Pria

Beberapa obat-obatan tertentu, termasuk obat untuk mengatasi infeksi, tukak, dan tekanan darah tinggi dapat mempengaruhi jumlah produksi sperma serta mengurangi gairah seksual pada pria. Beberapa jenis obat yang dapat menurunkan jumlah sperma antara lain:
  1. Azulfidin (obat untuk radang tukak usus besar).
  2. Tagamet (untuk gangguan gastrointestinal).
  3. Ketokonazol (obat antijamur).
  4. Antibiotik, seperti nitrofuran dan makrolida.
  5. Antidepresan trisiklis (Elavil, Norpramin, dan Pamelor) dapat menyebabkan kadar prolaktin tinggi melebihi normal, yang menyebabkan kerusakan sperma.
  6. Penyekat saluran kanal kalsium (verapamil) berkaitan erat dengan kegagalan fertilisasi pada IVF (metode bayi tabung).
Obat-obatan kemoterapi juga dapat menyebabkan penurunan jumlah sperma pada pria, mengurangi kemampuan gerak sperma, atau menyebabkan kelainan lain. Obat kemoterapi yang dulu digunakan untuk mengobati artritis dapat menghambat pembelahan sel. Bahkan pemakaian dalam dosis rendah pun dapat mempengaruhi sperma. Kolkisin, agen kemoterapi lain yang dulu digunakan untuk mengobati gout, merupakan penghambat sintesis DNA yang ampuh dan sangat menghambat pembelahan sel. Apabila Anda menjalani kemoterapi, diskusikan dengan dokter anda mengenai penyimpanan sperma untuk melindungi sperma Anda.

Pria yang terpapar dietilstilbestrol (DES) semasa di dalam kandungan dapat mempunyai jumlah sperma yang rendah, memiliki kelainan bentuk sperma, mengalami penurunan kemampuan gerak sperma, serta rentan terhadap kelainan testikel dan epididimis.

Untuk memastikan bahwa dokter mengetahui semua obat-obatan, vitamin, dan suplemen yang Anda konsumsi, bawalah semuanya pada kunjungan ke dokter Anda. Langkah ini akan membantu dokter memastikan tidak ada interaksi antarobat yang kemungkinan dapat mengakibatkan infertilitas. Selain itu, mintalah dokter untuk memeriksa obat-obatan tersebut untuk memastikan belum kadaluwarsa.

Artikel Terkait:
Buku Panduan Cara Cepat Hamil
Pemeriksaan Infertilitas (Kemandulan) pada Pria
Sperma dan Infertilitas Pria
Tips Meningkatkan Jumlah Sperma