Pages

Wednesday, January 2, 2013

Cara Cepat Hamil 3 - Berat Badan Ideal

Berat badan Anda menjadi faktor penting untuk cepat hamil dan bisa berdampak terhadap kesuburan, terutama terhadap proses ovulasi. Jika berat badan Anda sangat rendah (jauh di bawah normal), maka kemungkinan Anda tidak memiliki kadar lemak tubuh yang mencukupi. Beberapa atlet, terutama atlet wanita yang rutin melakukan olahraga dengan intensitas yang sangat tinggi dalam kurun waktu yang lama, kemungkinan mengalami perubahan siklus menstruasi atau bahkan berhenti menstruasi sama sekali (amenorhea). Berat badan yang kurang, terutama dengan kadar lemak tubuh yang rendah (kurang dari 10%), dapat mempengaruhi fungsi penting ovarium untuk bisa hamil. Penanganannya adalah dengan menghentikan penurunan berat badan, atau mengkonsumsi obat-obatan untuk memperbaiki keseimbangan hormon.

Wanita dengan berat badan berlebih juga bisa mengalami ketidakseimbangan hormon yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi mereka dan menghambat ovulasi, sehingga memperkecil peluang hamil. Sebagai contoh, kelebihan berat badan pada wanita sering dikaitkan dengan Sindrom Ovarium Polikistik. Wanita penderita Sindrom Ovarium Polikistik tidak dapat menghasilkan hormon yang cukup untuk menstimulasi sel telur untuk dilepaskan. Beberapa wanita dengan Sindrom Ovarium Polikistik memproduksi terlalu banyak hormon insulin. Dalam jumlah yang normal, hormon insulin membantu tubuh dalam memanfaatkan dan menyimpan gula. Namun produksi hormon insulin dalam jumlah berlebih dapat memicu kelebihan produksi hormon androgen, yang merupakan hormon pria. Level androgen yang tinggi dapat mempengaruhi ovulasi, dan memperkecil peluang hamil.

Wanita dengan berat badan berlebih dianjurkan untuk menjalani program penurunan berat badan, serta melakukan olahraga secara teratur. Terkadang, dokter juga akan meresepkan obat-obatan untuk membantu menurunkan level androgen.

Berapakah berat badan ideal Anda? Hal itu tergantung pada berbagai variabel, seperti tinggi badan, usia, struktur tulang, dan riwayat berat badan yoyo (naik turun). Berat badan terbaik adalah yang paling mendekati tingkat normal dan memungkinkan Anda untuk hamil. Indeks Massa Tubuh (IMT) dapat memberikan gambaran kesehatan yang cukup baik. Rumus Indeks Massa Tubuh (IMT) adalah sebagai berikut:


Dalam rumus di atas, satuan berat badan adalah dalam kilogram, dan tinggi badan dalam meter. Misalnya, berat badan Anda 65 kg, dan tinggi badan Anda 160 cm (sama dengan 1,6 m), maka cara menghitung Indeks Massa Tubuh Anda adalah:


Menurut Asosiasi Dietetik Amerika, orang dengan persentase lemak tubuh yang lebih besar cenderung memiliki IMT lebih tinggi dibanding orang dengan persentase otot yang lebih besar. Kelebihan lemaklah, bukan otot, yang dapat mengubah hormon Anda sehingga menyebabkan infertilitas. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan berat badan berlebih (gemuk) pada IMT 25 hingga 29,9 dan obesitas pada IMT 30 atau lebih. Indeks Massa Tubuh yang ideal adalah antara 19 sampai dengan 25. Diskusikan dengan dokter atau penasehat kesehatan Anda, tentang cara terbaik untuk menangani masalah berat badan Anda.

Semoga tips cara cepat hamil kali ini bermanfaat.

Artikel Terkait:
Buku Panduan Cara Cepat Hamil
Cara Cepat Hamil 1 - Memperbesar Peluang
Cara Cepat Hamil 2 - Bercinta di Masa Subur
Cara Cepat Hamil 3 - Berat Badan Ideal
Cara Cepat Hamil 4 - Mengatur Pola Makan
Cara Cepat Hamil 5 - Usia Terbaik
Cara Cepat Hamil 6 - Menyikapi Siklus yang Tidak Teratur
Cara Cepat Hamil 7 - Yang Boleh dan Tidak Boleh
Cara Cepat Hamil 8 - Yang Sebaiknya Anda Hindari
Cara Cepat Hamil 9 - Waspadai Lingkungan
Cara Cepat Hamil 10 - Kiat Tambahan untuk Cepat Hamil
Gangguan Makan Dapat Menyebabkan Infertilitas