Pages

Monday, December 31, 2012

Cara Cepat Hamil 2 - Bercinta di Masa Subur

Salah satu cara cepat hamil adalah menentukan waktu bercinta yang tepat. Pemilihan waktu untuk melakukan hubungan seksual akan sangat menentukan hasilnya. Anda hanya bisa hamil jika Anda melakukan hubungan pada saat yang tepat, yaitu di sekitar masa ovulasi Anda. Ovulasi adalah proses pelepasan sel telur dari ovarium. Ovulasi hanya terjadi satu kali dalam satu siklus menstruasi wanita. Masa pelepasan sel telur dari ovarium inilah yang disebut masa subur wanita. Melakukan hubungan seksual dengan memperhitungkan masa subur Anda tentu akan memperbesar peluang terjadinya konsepsi, dan dengan demikian, memperbesar peluang Anda untuk cepat hamil

Masa subur wanita (ovulasi) berlangsung pada hari ke-13 hingga hari ke-15 dalam siklus menstruasi yang ideal (28 hari). Siklus menstruasi dihitung dari hari pertama keluarnya darah haid (sekecil apapun, meskipun hanya berupa flek). Apabila siklus menstruasi Anda tidak teratur, namun masih dalam rentang normal antara 26 sampai 32 hari, maka perkiraan masa subur Anda adalah hari ke-11 sampai dengan hari ke-17. Sebenarnya para ahli pun sepakat, tak seorang pun yang tahu pasti kapan ovulasi (masa subur) terjadi. Namun tentu akan sangat membantu apabila Anda dapat memperkirakan waktu ovulasi (masa subur) dengan lebih tepat, karena hanya pada masa subur itulah sperma dan sel telur dapat bertemu sehingga memungkinkan terjadinya pembuahan (konsepsi).

Menghitung masa subur berdasarkan siklus menstruasi

Jika haid Anda teratur, maka perhitungan sederhana dengan menggunakan kalender pun dapat membantu memperkirakan masa subur dengan baik. Mulailah dengan mencatat tanggal keluarnya haid pertama di setiap menstruasi. Misalnya, siklus menstruasi Anda adalah 28 hari. Haid terakhir Anda dimulai tanggal 1 Januari. Maka menurut perkiraan, Anda akan mulai haid lagi pada tanggal 29 Januari (terhitung 28 hari sejak tanggal 1 Januari). Untuk memperkirakan masa subur anda, dari tanggal 29 Januari ini, hitunglah mundur sebanyak 14 hari (setengah dari siklus menstruasi Anda yang 28 hari). Hasilnya adalah tanggal 15 Januari. Maka perkiraan masa subur Anda adalah tanggal 14 sampai dengan 16 Januari.

Rasa nyeri sebagai pertanda masa subur

Ada dua tanda-tanda klinis yang menandakan bahwa Anda sedang berada dalam masa subur, yaitu rasa nyeri dan perubahan lendir serviks. Namun ini pun tidak selalu tepat. Ada wanita yang mengalami kedua tanda tersebut, namun ternyata tidak sedang dalam masa subur, dan ovulasi tidak terjadi, dan begitu juga sebaliknya.

Pada umumnya, wanita dapat mengenali masa suburnya dari gejala-gejala seperti: sakit di bagian perut, sedikit kram, atau rasa nyeri yang menyengat selama beberapa saat (disebut mittelschmerz). Rasa sakit ini bisa bertahan selama beberapa jam dan menandakan bahwa proses ovulasi sedang berlangsung.

Perubahan lendir serviks yang menandakan masa subur

Hormon estrogen mempengaruhi jumlah dan konsistensi lendir serviks pada wanita. Pada umumnya, semakin banyak estrogen, semakin banyak pula jumlah lendir serviks yang dihasilkan. Lendir serviks cenderung meningkat beberapa hari sebelum masa subur Anda, dan berhenti keluar 24 jam setelah ovulasi. Lendir yang paling mudah menerima sperma adalah lendir yang jernih, licin, dan elastis, mirip seperti putih telur. Lendir seperti ini muncul pada saat mendekati masa subur Anda.

Beberapa gejala lain yang bisa menjadi pertanda masa subur

Ada beberapa gejala yang sebaiknya Anda kenali agar dapat memperkirakan masa subur Anda dengan lebih baik. Pada saat mendekati masa subur, payudara Anda mungkin menjadi lebih lunak karena adanya perubahan hormon yang terjadi secara cepat dan signifikan. Sebuah penelitian juga menyebutkan, di pertengahan siklus menstruasi, yaitu pada masa-masa subur Anda, nafsu seksual berada pada titik puncaknya. Namun kondisi ini tidak berlaku bagi semua orang. Beberapa wanita justru kurang memiliki nafsu seksual pada masa suburnya, karena selalu merasa sesak (seperti kembung). Gejala lain yang bisa menjadi pertanda masa subur, jika anda mengalami flek pada pertengahan siklus menstruasi, bisa jadi itu adalah pertanda bahwa ovulasi sedang berlangsung.

Ada beberapa teknik menentukan kapan Anda memasuki masa subur. Informasi selengkapnya bisa Anda dapatkan di Buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil karangan dr Rosdiana Ramli, SpOg.

Artikel Terkait:
Cara Cepat Hamil 1 - Memperbesar Peluang
Cara Cepat Hamil 2 - Bercinta di Masa Subur
Cara Cepat Hamil 3 - Berat Badan Ideal
Cara Cepat Hamil 4 - Mengatur Pola Makan
Cara Cepat Hamil 5 - Usia Terbaik
Cara Cepat Hamil 6 - Menyikapi Siklus yang Tidak Teratur
Cara Cepat Hamil 7 - Yang Boleh dan Tidak Boleh
Cara Cepat Hamil 8 - Yang Sebaiknya Anda Hindari
Cara Cepat Hamil 9 - Waspadai Lingkungan
Cara Cepat Hamil 10 - Kiat Tambahan untuk Cepat Hamil
Siklus Menstruasi Wanita yang Tidak Teratur
Kelainan Thyroid dan Masalah Menstruasi
Gangguan Ovulasi Menurunkan Peluang Hamil